Sabtu, 06 April 2002

Artikel Menghilangkan Bau Mulut


Cara Alami Menghilangkan Atau Mengatasi Bau Mulut/Napas yang Tidak Sedap Saat Puasa dengan Cepat


1. Menggosok gigi

Menjaga kebersihan mulut dengan cara menggosok gigi adalah langkah yang harus dilakukan. Anda bisa menggosok gigi setelah makan sahur dan saat sebelum tidur. Selain itu, anda pun wajib menggunakan obat kumur karena obat kumur ini dapat membantu menghilangkan bakteri yang bersarang di dalam mulut yang menjadi penyebab bau mulut muncul. Namun hal yang perlu anda ingiat yaitu jangan terlalu sering menggunakan obat kumur karena akan mempengaruhi produksi air liur.

2. Menggunakan herbal alami

Selain cara di atas, anda pun bisa menghilangkan bau mulut dengan menggunakan herbal alami yaitu dengan menggunakan cengkeh, adas ataupun biji adas. Setelah anda makan saat berbuka atau makan sahur, anda bisa mengunyah bahan herbal yang telah disebutkan tadi.

3. Mengkonsumsi sayur dan buah

Sahur dan buah efektif mengurangi bau napas yang tidak enak saat berpuasa. Oleh sebab itu, setelah sahur sempatkan untuk mengkonsumsi sayur dan buah. sayur dan buah pun secara alami dapat membersihkan gigi karena mampu menghilangkan plak pada gigi anda.

4. Hindari makanan yang menjadi penyebab bau mulut

Penyebab bau mulut muncul saat puasa salah satunya yaitu karena anda mengkonsumsi makanan yang menjadi penyebab bau mulut. Dimana makanan yang dapat menyebabkan bau mulut yaitu jengkol, daging, ikan, produk susu dan makanan yang banyak mengandung bawang merah serta bawang putih.

5. Konsumsi air putih

Minum air putih sebanyak 2 liter dalam sehari dapat membantu menghilangkan bau mulut secara alami. Anda bisa minum air putih ketika berbuka puasa dan sahur. Selain untuk menjaga kesegaran mulut, minum air putih pun dapat membantu untuk memelihara kesehatan tubuh.

6. Konsumsi banyak makanan yang mengandung karbohidrat

Kurangnya karbohidrat dalam tubuh dapat menyebabkan bau yang tidak enak pada mulut. Anda bisa mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung karbohidrat seperti pisang, biji-bijian dan gandum.